Sabtu, 21 Desember 2013

DaLaM PeNaNTiaNMu.....(13)

6. Langkah - Langkah Realisasi(3).


TRANSFORMASI PIKIRAN.
  • Mengubah cara berpikir juga merupakan persyaratan utama, bila Anda ingin mengubah hidup Anda.
  • Karena cara berpikir, akan menentukan hidup Anda. Anda akan menjadi seperti yang Anda pikirkan.
  • Pikiran seperti benih, apa pun yang Anda pikirkan, berarti Anda telah menabur benih - benih yang akan tumbuh.
  • Alam semesta ini berlaku hukum tabur dan tuai, yang menabur berhak menuai, sedangkan yang tidak menabur, ia hanya menjadi penonton, ketika orang lain menuai panennya.

PIKIRAN POSITIF.
  • Pikiran positif tentunya tidak cukup sekali atau beberapa kali, melainkan harus terus diulang - ulang.
  • Setiap orang punya kebebasan untuk berpikir dan tidak ada yang bisa menghalangi kita untuk berpikir. Oleh karena itu, jangan pernah mengatakan "tidak mungkin" sebelum Anda mencobanya.
  • Dan setiap orang memiliki keunikan masing - masing, dan setiap orang berhak menentukan sikapnya.
  • Jangan terpancang akan apa yang Anda lihat dengan mata Anda, tetapi cobalah melihat dengan mata hati Anda. Apa yang tadinya kelihatan tidak mungkin, ternyata merupakan hal yang sangat mudah, meski membutuhkan waktu yang lama dan proses yang benar dan baik untuk mencapainya.
  • Berpikir itu pelita hati.
  • Penampilan atau performance, juga tidak kalah pentingnya. Bila Anda tampil lusuh, kusut, dan terkesan tidak rapi, bukan hanya Anda yang menjadi risih, Anda juga akan menyebabkan orang - orang yang ada disekitar Anda menjadi serba salah.
  • Penampilan rapi, bukan berarti harus mahal. Anda tidak harus memakai pakaian mahal, tetapi yang penting bersih dan rapi.
  • Belajarlah untuk berbicara dari hati ke hati, apa yang keluar dari mulut Anda, hendaknya keluar dari hati Anda. Anda akan disenangi di mana pun Anda berada.
  • Karena bila Anda bertutur kata manis, namun di dalam hati Anda berbeda, hal itulah yang akan terpancar disorot mata Anda dan dari wajah Anda.
  • Belajarlah memberikan petunjuk kepada orang lain yang mana Anda sendiri mampu melakukannya.
LINGKUNGAN PERGAULAN.
  • Lingkungan pergaulan akan mempengaruhi karakter Anda, cara berpikir, dan tidak jarang tindakan - tindakan yang Anda ambil juga akan terpengaruh oleh lingkungan.
  • Nilai seseorang tidaklah terletak pada sikap mentalnya.

Mempertahankan keberhasilan.
  • Kita boleh selalu mengharapkan yang terbaik dalam hidup kita, namun ada hal yang tidak boleh dilupakan, bahwa hidup tidak sama dengan ilmu pasti. Hidup penuh dengan dinamika.
  • Karena kesuksesan bukan sekedar sepotong keberhasilan, namun bagaimana kita dapat mempertahankan apa yang telah Anda capai selama hidup ini secara bertahap.
  • Kita harus mempersiapkan diri untuk memberikan suatu gagasan - gagasan yang dapat kita sesuaikan dengan selera masing - masing, bersama buku sederhana ini.
  • Namun bila kita mampu memanfaatkannya, maka saat - saat yang ada dapat kita nikmati dengan penuh rasa syukur.
  • Betapa banyak orang yang bahkan tidak pernah memperoleh kesempatan untuk keluar kota, bahkan pula tidak sempat menikmati indahnya pagi, siang, sore maupun heningnya malam dengan penuh rasa syukur.
  • Sesungguhnyalah, sebuah perjalanan akan menjadi hiburan atau beban, amat tergantung dari cara kita menyikapinya, dari cara pikiran kita menerimanya
  • Sebuah perjalanan atau perjalanan hidup untuk melakukan keseimbangan otak kiri dan otak kanan, kita dapat mendengarkan musik - musik lembut ataupun musik rohani (nasyid), yang sangat menyejukkan hati  (karena musik bersifat universal).

Mabuk Kemenangan.
  • Pengalaman hidup penulis, yang penuh dengan derita selama bertahun - tahun. Dan setiap hari selalu berdoa, bila keadaan ini berlalu dan menjadi baik, maka kita akan berusaha hidup sesederhana mungkin, agar tidak lagi terjebak dalam kemiskinan.
  • Namun, ketika hidupnya berubah drastis, maka gaya hidupnya berubah total, dan sudah lupa apa yang selama ini diniatkan di dalam hati.
  • Bahkan karena merasakan kelimpahan rejeki yang begitu luar biasa, maka tanpa sadar begitu gampang mengeluarkan uang kepada siapa saja.
  • Bahkan keinginan untuk menjadi semakin besar dan besar, menyebabkan lupa pada prinsip - prinsip sebuah kesuksesan yaitu selalu "fokus".
  • Akibatnya perusahaannya mengembangkan di luar kemampuan, sehingga mengalami kerugian yang sangat besar, dan akhirnya menjadi stres dan sakit.
  • Sesuatu yang diperoleh dengan mudah dan cara tidak halal maka akan menyebabkan kondisi yang tidak menggembirakan. Meskipun kadang hal tersebut disebabkan faktor eksternal (dari pengaruh luar selain diri kita sendiri).

Neuro Linguistic Programming (NLP).

  • Tidak ada kata terlambat untuk belajar, dengan kata lain usia bukanlah ukuran untuk belajar, selama otak kita masih mampu menerima dan mencernakan apa yang kita lihat, dengar dan kita baca. 
  • Namun mengucapkan sesuatu ataupun mengajarkan sesuatu, tentunya tidak berarti apa pun bila kita sendiri tidak mampu melakukannya.
  • Berdasarkan pengalaman penulis,  pada saat usia yang tidak muda, dalam perjalan ke benua Australia, mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, tetapi juda belajar banyak hal :
  1. Bagaimana menjadi pendengar yang baik.
  2. Bagaimana menempatkan diri sebagai seorang siswa yang baik.
  3. Bagaimana memberikan persentasi di hadapan orang - orang yang terdiri dari berbagai suku bangsa di dunia.
  4. Mendapatkan teman - teman dari berbagai suku bangsa di dunia sebagai pengalaman yang menakjubkan karena dapat belajar dari banyak orang. 
  5. Dikenalkan juga suatu cara belajar yang juga sudah dikenal ditanah air kita yaitu Neuro Linguistic Programming (NLP), tentang cara - cara berkomunikasi dengan sesama manusia. 

  • Cara belajar itu adalah :
  1. Visual - Melihat.
  2. Auditori-mendengar. 
  3. Kinestetik-melakukan. 

  • Misalnya : Penyembuhan dengan meditasi.
  • Selain dijelaskan secara lisan (audio) juga dipaparkan melalui tulisan - tulisan pada layar infocus atau OHP, kemudian mengajak semua peserta mempraktekkan bagaimana melakukan meditasi yang sesungguhnya dengan mendengarkan musik - musik instrumentalia lembut atau rekaman suara - suara alam seperti gemercik air yang terus menerus dalam aliran air di pegunungan.
  • Dengan demikian kelima aspek indra yang ada secara langsung diaktifkan saat bermeditasi.
  • Bila otak sudah tidak bekerja lagi, maka seseorang sebenarnya sudah meningal, walaupun jantungnya masih berdenyut, karena ia tidak tahu apa - apa lagi tentang hidup ini.
  • Oleh karena itu, setiap makhluk hidup selalu memancarkan energi dari tubuhnya, tentunya termasuk dari notaknya juga. 
  • Energi inilah yang dapat diukur melalui peralatan yang namanya EEG (Electro Ensefalo Grafi), yang dapat mencatat getaran - getaran otak kita dalam berbagai kondisi, seperti yang disampaikan dalam buku yang berjudul "MERAIH SUKSES MELALUI PENCERAHAN DIRI".

Alhamdulillaah...
Segala puji bagi Allah.... 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar