DaLaM PeNaNTiaNKu.....(7)

4.Menciptakan Program Positif.

• Berpikir positif dan menciptakan program positif tentunya merupakan sesuatu yang amat bernilai, dan harus diikuti  dengan komitmen yang kuat atas apa yang sudah kita tanamkan, diikuti kerja keras yang konsisten dan pantang menyerah.

• Jadi jelas, sukses itu bukanlah semacam "lucky draw" atau menang undian, melainkan sesuatu yang direncanakan untuk secara matang.

• Bagaimana caranya ?

• Pertama - tama adalah merencanakan dalam pikiran Anda apa yang ingin kita capai dalam hidup. Kemudian visualisasikan atau bayangkanlah seolah - olah Anda telah meraihnya. Semakin sempurna Anda mampu menvisualisasikannya, maka impian Anda akan semakin mengkristal, dan menjadi nyata.

• Kenapa impian itu harus diucapkan ?

• Oleh karena dengan demikian kita menantang diri kita sendiri berupaya mengisi "omong kosong" tersebut menjadi kenyataan.

• Pikiran akan menciptakan realita.

• Oleh karena itu berhati - hatilah, jangan pernah salah menempatkan pikiran Anda. 

• Pikiran akan menjadi benih di dalam diri kita. Apa pun yang ditanamkan maka "ia" akan tumbuh. Bila pikiran negatif itu diikuti dan terjadi maka hidup kita akan sengsara karena itu pilihan yang salah, dan menyalahi kodrat hati manusia.

• Ya, apa yang Anda pikirkan terus menerus, kemudian Anda yakini serta membawanya dalam doa - doa yang sesuai dengan iman Anda, mengisinya dengan kerja keras, pantang menyerah, impian lama kelamaan akan mengkristaldalam diri Anda dan suatu waktu akan menjadi kenyataan.

• Namun sekali lagi, jangan membayangkan bahwa kesuksesan bisa diraih dalam sekejap.

PERCAYA DIRI.

• Percaya diri merupakan modal utama dalam meraih kesuksesan.

• Tidak seorang pun akan dapat mencapai tingkat kehidupan yang layak, bila ia tidak memiliki rasa percaya diri.

• Sebaliknya, orang yang tidak punya percaya diri, mustahil meraih sukses dalam mencapai cita - cita hidup.

• Rasa tidak percaya diri dapat muncul karena berbagai faktor, seperti over protective pada masa kecil. Anak - anak yang ketika masih kecil diproteksi secar berlebihan oleh orang tua atau oleh orang yang mengasuhnya, kelak akan tumbuh menjadi manusia yang tidak percaya diri.

• Umumnya mereka menjadi sangat bergantung kepada orang lain, serta tidak punya keberanian melakukan sesuatu hal, bahkan dalam kondisi yang lebih parah, tidak berani keluar dari "zona kenyamanannya".

• Orang seperti ini bila kita mampu mengubah pola hidupnya, mustahil meraih kesuksesan.

• Zona kenyamanan atau zona keamanan, adalah tempat atau keadaan di mana seseorang merasa aman atau nyaman.

• Misalnya: rumah kediaman sendiri, tempat dimana ia bekerja, di rumah saudara. Di luar itu, ia menjadi was - was dan tegang.

• Kondisi seperti ini tentunya harus segera diperbaiki. Seseorang yang mengalami hal seperti ini harus segera mungkin mulai membiasakan diri merasa nyaman dan aman berada di mana pun.

• Keinginan bangkit dari rasa tidak berdaya dan kehilangan rasa percaya diri sampai ke titik nadir, setelah melalui proses yang cukup panjang serta perjalan waktu, telah membuahkan hasil yaitu rasa percaya diri.

• Bayangkan bagaimana orang yang dulu untuk tidur saja harus minum obat penenang selama bertahun - tahun, ketemu orang tidak berani, kini mengajarkan kepada para ahli di bidang kesehatan, tentang bagaimana meraih hidup sehat secara alami, bebas dari ketergantungan pada obat dan tidak menggantungkan harapan hidup kepada orang lain dalam lokakarya di hadapan para medis yang bertema, "Hidup Sehat Alami Bersama Waskita Reiki."