Minggu, 22 Desember 2013

DaLaM PeNaNTiaNKu.....(5)


1.Pengertian Tentang Sukses.

  • Tidak jarang, kata sukses merupakan bagian dari doa kita bagi orang - orang yang kita kasihi.
  • "Sukses" adalah merupakan impian orang banyak. Namun apa yang sesungguhnya dimaksudkan dengan sukses?
  • Bertanya pada diri sendiri, sukses seperti apa yang sesungguhnya Anda impikan di dalam hidup?
  • Melalui buku ini, ibarat  orang mendaki puncak gunung, maka penulis ingn mengajak pembaca untuk mendakinya dari sisi lain, yaitu melalui pencerahan diri.
  • Setiap orang mempunyai definisi sendiri tentang arti sukses dalam hidupnya. 
  • Tergantung dari persepsinya terhadap kehidupan serta tidak lepas dari kondisi hidupnya, baik yang telah menjadi masa lalu maupun yang sedang dijalaninya. Yang penting bagaimana kita menempatkan diri.
  • Bila hidup adalah panggung sandiwara, maka Anda sukses jika Anda mampu memainkan peran Anda dengan baik.
  • Bila hidup adalah perjuangan, maka Anda akan sukses bila  memenangkannya.
  • Bila hidup adalah pengabdian, maka jadilah abdi yang baik.
  • Bila hidup adalah melayani, maka jadilah pelayan yang baik.
  • Bila hidup adalah perlombaan, maka Anda harus jadi pemenangnya.
  • Bila hidup adalah ujian bagi Anda maka harus lulus dengan baik.
  • Bila hidup adalah penderitaan, maka Anda harus mampu mengatasinya.
  • Bila hidup adalah pilihan, maka pilihlah yang terbaik.
  • Bila hidup adalah karunia, maka syukurilah.
  • Bila hidup adalah tantangan, maka Anda harus mampu mengatasinya.
  • Hidup adalah universitas yang multikomplit, dimana banyak sekali hal yang dapat kita pelajari tentang arti hidup.
  • Bila suatu waktu manusia mengalami rintangan dalam hidupnya dan gagal mengatasinya, maka persepsi tentang hidup yang sesungguhnya "baru" terbentuk di dalam dirinya.
  • Untuk itu setiap diri manusia harus sudah mempunyai persepsi yang jelas, tidak hanya mengacu pada penyebab kegagalannya karena faktor eksternal, tapi justru lebih dititikberatkan pada penyebab kegagalan yang berasal dari dalam diri sendiri.
  • Oleh karena penghalang yang harus dihadapi adalah diri kita sendiri dengan banyak belajar tentang arti hidup dan kehidupan.
  • Dari persepsi hidup itu, manusia dapat dibagi atas tiga kelompok, yaitu :
  1. Adalah "orang - orang luar biasa" yang memiliki daya kehidupan optimis dan antusiasme dalam menghadapi hidup. Kegagalan bukanlah akhir segalanya, justru kegagalan bagi mereka adalah jalan menuju sukses. Bagi orang - orang termasuk kelompok ini, "sukses" adalah menikmati kebahagiaan hidup, lahir dan batin. Ia selalu optimis dan antusias mengahdapi hidup, selalu berpikir positif, memiliki percaya diri yang kuat, berani menghadapi tantangan, berani menderita, punya tujuan hidup yang jelas, punya cita - cita dan berani mengahdapi risiko dalam mencapai impiannya. Prinsip hidup orang - orang ini biasanya : "Saya mau, saya pasti bisa!" Hidup adalah karunia Tuhan, yang patut disyukuri.
  2.  Adalah "orang - orang biasa", yang menjalani hidup sebagai hal yang rutin saja. Mereka cukup puas denagn apa yang ada. Orang - orang kelompok ini juga punya cita - cita dalam hidupnya, namun tidak pernah sungguh - sungguh berupaya meraihnya serta gampang menyerah karena cukup puas dengan apa yang telah mereka miliki. Ciri - ciri dari kelompok ini adalah tidak memiliki pendirian yang tetap; kadang optimis; begitu terbentur masalah, langsung mundur; kurang percaya diri; tidak berani ambil resiko; tidak berani menderita; terpaku pada rutinitas hidup; memiliki cita - cita tapi tidak berani bertindak. Mereka sudah puas bila sudah dapat hidup pas - pasan. Prinsip hidup dari orang - orang ini biasanya, "kalau saya bisa, tentu saja saya mau" yang berarti saya tidak bisa. Bagi mereka hidup hanyalah rutinitas.
  3. Adalah orang yang putus asa. Orang yang menghadapi hidup dengan sikap yang pesimis. Orang yang termasuk kelompok ini, memandang kegagalan sebagai akhir segalanya. Gampang putus asa, baik karena kekecewaan yang mendalam, maupun karena penderitaan berkepanjangan yang dialami. Sehingga merana dan tidak mampu lagi merasakan manfaat dan karunia hidup yang masih dimilikinya. "Sukses" bagi mereka adalah sesuatu yang mustahil yang diyakini bukan untuk mereka. Orang - orang yang termasuk kelompok ini selalu berpikir negatif, was - was, curiga, tidak percaya diri, mental gampang turun, takut menghadapi hidup, tidak punya cita - cita apa pun dalam hidup ini. Kebanyakan prinsip bagi orang ini adalah "mana mungkin bisa? mau apa lagi?". Hidup hanya sekedar menjalankan kewajiban.


  • Namun, tidak usah berkecil hati jika Anda termasuk kelompok dimana tidak seharusnya Anda berada, karena untuk itulah buku ini diterbitkan. 
  • Yaitu mengajak Anda untuk bangun dari mimpi buruk, untuk menjadikan HARI INI ADALAH TITIK BALIK dari hidup Anda.
  • Tentunya bila Anda mau mengubah hidup Anda.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar