Jumat, 11 April 2014

PeNaNTiaN SuRGa DuNiaMu...(Kisah Nabi Harun as.3)

Kisah Nabi Musa as. dan Nabi Harun as.


3. Samuel dan Thalut.

Setelah meninggalnya Nabi Harun as. dan Nabi Musa as. maka kaum Bani Israil mulai meninggalkan syariat kitab Taurat.

Kaum Bani Israil berani merubah hukum yang bersumber dari Kitab Taurat.

Dan pada saat itu pula, orang - orang Bani Israil dipimpin oleh raja - raja yang kejam.

Dengan kondisi itu, maka kaum Bani Israil minta kepada tokoh Bani Israil yang bernama Samuel.

Agar mengangkat pemimpin untuk memerangi pemimpin yang kejam tersebut.

Kemudian Samuel berdo'a kepada ALLAH agar diberi seorang pemimpin yang dapat mengalahkan raja yang kejam dan dzolim.

Maka permohonan Samuel dikabulkan, dan diangkatlah Thalut sebagai panglima perang.

Pengangkatan Thalut ini mendapat tantangan dari kaumnya.

Karena Thalut termasuk orang yang miskin yang tidak punya apa - apa.

Thalut adalah termasuk orang - orang yang taqwa.

Thalut adalah orang yang mendapat "Tabut" (peti yang berisikan kitab dan sisa - sisa peninggalan keluarga Nabi Musa as.)

Setelah berperang melawan pasukan perang yang dipimpin oleh Jalut.

Kelompok Bani Israil mengalami ketakutan, karena pasukan Jalut lebih banyak dibanding dengan tentaranya Thalut.

Kemudian Thalut berdo'a kepada ALLAH, sebagaimana firman ALLAH dalam surat AL BAQARAH ayat 250, yang artinya :


ALLAH mengabulkan do'a Thalut, bertambahlah kekuatan tentara Thalut.

Thalut dapat mengalahkan tentara Jalut yang kekuatannya lebih besar dan jumlahnya lebih banyak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar