Sabtu, 04 Januari 2014

DaLaM PeNaNTiaNKu.....(21)


7. Langkah - Langkah Ke Jenjang
Kesuksesan(5).


PIKIRAN DAPAT MENCIPTAKAN REALITA.
  • Pikiran dapat menciptakan realitas bukan berarti manusia mampu menciptakan dari yang tiada menjadi ada, seperti Tuhan Sang Pencipta.
  • Melainkan melalui suatu proses cukup panjang dan terkadang butuh waktu lama. Bahkan mungkin dalam hitungan bulan dan tahun.
  • "Menciptakan realita"yang tidak berhubungan dengan hal - hal bersifat materi biasanya bisa terwujud dalam waktu singkat.
  • Melalui pengendapan pikiran positif maka kita akan dapat menyembuhkan diri sendiri tanpa menggantungkan diri pada obat - obatan.
  • Bagaimana cara bekerjanya pikiran kita ?
  • Hal ini tentunya tidak lepas dari proses berpikir kiat sendiri. Gerak tubuh kita amat terbatas. 
  • Buktinya, kita tidak dapat berada di dua tempat yang berbeda dalam waktu yang bersamaan. Oleh karena untuk dapat bergerak dari suatu  tempat ke tempat lain, butuh proses dan waktu.
  • Namun bagi otak kita, seluruh prosedur itu diabaikan. Anda dapat tetap berdiam diri dimana pun Anda berada. Dalam waktu sekejap Anda sudah berada di suatu tempat yang jaraknya jauh. Sementara itu, didetik lain, Anda sudah kembali ke tempat semula, atau bahkan Anda dapat melanglang buana ke negara - negara lain, bahkan di demensi lain yang tidak terjangkau oleh alat transportasi.
  • Jelas selama otak Anda dalam kondisi sehat, ia mampu "membawa" Anda ke mana pun Anda ingin pergi!
  • Selain itu, Anda juga dapat berpikir tentang perasaan Anda, baik yang membuat Anda merasa bahagia, maupun yang dapat menyebabkan air mata mengalir.
  • Dengan cara mengendalikan pikiran, kita dapat mengendalikan suasana hati dan emosi kita.
  • Semakin dalam kita berpikir dan semakin dalam kita mengendapkannya, maka pikiran ini akan menjadi benih dalam kehidupan kita ke depan.
  • Berpikir positif, terutama dengan mensyukuri karunia Tuhan sekecil apa pun, maka pohon yang tumbuh akan dapat kita nikmati buahnya dan perkembangan pertumbuhannya.
  • Untuk mencapai hasil yang maksimal, tentunya ada kiat - kiat tertentu yang harus dipahami, yaitu bagaimana kita menggunakan kedua otak "kiri dan kanan" secara seimbang, atau lebih dikenal dengan DWI FUNGSI OTAK. 
  • Dimana kita akan menjadi semakin arif dan bijaksana, yaitu memahami secara mendalam kapan kecerdasan digunakan dan kapan pertimbangan nurani didahulukan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar